Senin, 06 Juli 2015

Namdaemun Market - Pasar tradisional terbesar di Seoul

Namdaemun Market merupakan pasar tradisional terbesar di seoul, rasanya kita belum ke seoul apabila kita tidak mengunjungi pasar ini.
Ada 1000 an toko disini,  tempat ini sangat populer menjual dari pakaian anak2, dewasa, sepatu, tas, peralatan masak, ginseng, kimchi, bahan makanan dan masih banyak lainnya. Bagi pengunjung yang suka berbelanja barang2 murah, disini kita bisa menemukan dengan harga murah dan bisa ditawar lagi, disini juga kita bisa berbelanja souvenir khas korea.

 Pasar ini juga merupakan pusat jajanan khas korea yang bisa kita dapatkan dengan harga relatif murah tapi mengenyangkaan.
Biasa apabila toko2 disini sudah tutup akan digantikan oleh penjualan jajanan makanan jalanan, sehingga otomoatis bisa dikatakan buka 24jam




Pengalaman menarik ketika saya memasuki sebuah gang kecil yang penuh dengan deretan penjual makanan, jalan masuk penuh dengan pengunjung. banyak sekali penjual makanan yang menawarkan dengan bahasa korea. Saya mencoba duduk disalah satu meja yang lumayan penuh pengunjung karena tertarik dengan baskom yang berisi sayuran menjulang tinggi. ternyata disana deretan menjual bibimbap, hampir setiap kios menjual makanan yang sama tergantung rame tidaknya. yang saya duduki ini malah sudah masuk ke acara TV KBS he he...



Ketika pesanan saya datang, nasi dan sayur  dalam porsi sedang, cuma side dishnya ada 4 mangkok, ada kuah isinya semacam tepung beras, soun dingin + telur, kimchi, tidak ada dagingnya, rasanya lumayan enak dan mengenyangkan dengan harga 5500 won (sekitar 66.000) harga rupiah, Disini harga segitu  sudah termasuk harga sedang2. Kalo untuk daerah food court dimal harga makanan rata2 diatas 8000 won.


selain itu jajanan sepanjang jalan sangat mengiurkan mulai dari juice2, buahnya segar2 sudah dipotong2 per gelas, dumpling kimchi. dan masih banyak lagi, Juga ada aneka seafood yang benar2 menarik hati. sayang perut saya sudah tidak bisa dipaksa lagi.

Nah bagi yang mau datang ke seoul jangan lewatkan untuk mampir ke Namdaemun market, untuk bebelanja murah meriah dan berburu kuliner...

Untuk menuju tempat ini, kita bisa menumpang subway line 4 turun di Hoehyeon station keluar di exit 5.

Seoul,
5 Juli 2015

Dongdaemun Market - Pusat perbelanjaan terbesar di Seoul

Dongdaemun Market merupakan destinasi belanja terbesar di Seoul, Korea yang berdiri sejak tahun 1905, dan merupakan perpaduan tempat belanja tradisional dan modern.
Dongdaemun dikelilingi oleh 26 mall dan lebih dari 50.000 toko yang menawarkan produk seperti fashion, sepatu, tekstil, makeup, mainan, perlengkapan rumah tangga, stationary, dan masih banyak lainnya.

Dongdaemun terdiri dari 2 section
Section 1 termasuk area Doosan tower. section 1 lebih menjual retail  walaupun ada yang menjual grosir. Mall buka dari jam 10 pagi sampai besok jam 5 paginya. Pusat perbelanjaan yang ada di section 1 ini adalah Doota (located within Doosan Tower), Migliore, Good Morning City, Freya Town, LOTTE FITIN dan Hello apM. Disini banyak kemudahan untuk para turis karena tersedia banyak money changer dan counter information desk yang bisa berbahasa Inggris.


Section 2 ada didalam area Dongdaemun History & Culture Park ( Dongdaemun Stadium lama)
Ini lebih banyak menjual grosir dalam partai besar walaupun ada sebagian kecil yang menjual retail.
Mall disini buka dari jam 8 pagi sampai jam 5 pagi besoknya.

Para Anak muda dan remaja biasa suka berbelanja di  Designer's Club, Migliore Valley, Nuzzon and Gwanghee Fashion Mall, walaupun sebagian untuk kalangan 30 tahun keatas lebih suka ke Jeil Pyeonghwa, and Heungin Stardom. Kalo diarea ini lebih didominasi penjualan grosir, oleh karena itu tidak disediakan kamar ganti sehingga pakaian yang dibeli tidak bisa dicoba.
Untuk Fashion mall menawarkan sensasi berbelanja outdoor tetapi berada didalam ruangan.


Rata2 produk yang di jual di Dongdaemun market ada produk2 tren teranyar dengan kualitas baik. Disini umumnya bisa melakukan tawar menawar harga.
Puncak keramaian disini adalah dari larut malam sampai dini hari,


Didaerah Dongdaemun sering ada anak2 muda korea mempertunjukan kemampuan mereka bermain musik di sepanjang jalan. Tak hanya itu saja, di sini juga rutin diadakan fashion show dan perayaan lainnya sepanjang tahun. Pemandangan daerah sini juga sangat bagus. Ada deretan sungai kecil membelah jalan utama, sungguh pemandangan yang menyegarkan.


Di dongdaemun kita juga berwisata kuliner dengan banyaknya makanan di pinggir jalan. mulai dari bibimbap, noodle sup dan banyak snack jajanan yang kita bisa coba.
Apabila kita menumpang subway Line 1 kita bisa turun di Dongdaemun Station  di exit 1 atau 5. Kalo kita menumpang subway line 4, turun di Dongdaemun station exit 2 atau 3.
Nah bagi yang akan berwisata ke korea, jangan lupa masukan Dongdaemun sebagai tujuan wisata wajib dikunjungi.

Seoul
4 Juli 2015


Bongeunsa Temple - Kuil terbesar dan tertua di seoul

Bongeunsa adalah sebuah kuil tradisional Budha yang mencenggangkan, sebuah sisa budaya dari 1200 tahun yang lalu, Kuil ini sangat terkenal  terletak didaerah samseong-dong, Gangnam-gu, Seoul.


Kuil ini dibangun pada tahun 794 masa pemerintahan Raja Wonseong oleh seorang guru nasional yang bernama Ven. ketika itu pemerintah mendukung ajaran Confusianism dan melarang ajaran Buddhisme. Karena upaya dari Ven yang mengabdikan diri untuk kebangkitan ajaran Budha di korea.
dan oleh pengakuan resmi pemerintah, Bongeunsa menjadi batu loncatan untuk kebangkitan ajaran budha di korea.
Pada tahun 1960, The Dongguk Translation Institute yang didirikan di kuil ini yang menterjemahkan kitab suci Budha kedalam bahasa korea.
Sekarang, Boungeunsa sedang menulis sejarah baru untuk Korea Buddhisme sebagai pusat Praktek agama Buddha.

Kuil Bongeunsa terletak dikaki gunung dalam area gangnam tidak jauh dari COEX Mall, di tengah2 jantung kota seoul. Sebuah Bangunan kuil yang berdampingan dengan gedung-gedung modern pencakar langit.
Kalo kita mengunjungi kuil tersebut kita bisa mengikuti rute yang telah ditulis dalam brosur panduan (kita bisa mengambilnya di pintu masuk, tersedia dalam bahasa Korea dan Inggris)
Ada 12 lokasi yang bisa kita kunjungi berupa bangunan2 kuil dan patung Budha berdiri.


Didalam kuil juga terpasang ratusan lantera putih, kita bisa menulis nama, alamat dan permintaan kita. dan setelah itu lanteranya digantung, dengan harapan doa dan permintaan bisa dikabulkan.

Di area belakang kuil kita bisa menemukan satu patung Buddha yang menjulang cukup tinggi.
Patung Buddha ini bisa dibilang raksasa, karena ketika kita berada di bawah kaki sang patung, tinggi kita bahkan tidak sampai seperempatnya. Di depan patung Sang Buddha, terdapat sepasang patung singa.
Selain itu masih ada patung Sang Bodhisattva, Kuan Yin. Memang tidak sebesar ukuran patung Sang Buddha, tapi patung ini cantik karena berada di tengah – tengah kolam yang sekelilingnya merupakan pohon – pohon rindang.

Kuil Bongeunsa juga mengadakan Program Temple Life 2 hari 1 malam, peserta harus dalam rombongan minimal 10 orang dengan biaya 70.000won per orang. Program tersebut meliputi temple tour, tea ceremony, Monastic meals, membaca sutra, membuat rosary budha, meditasi, minum tea bersama biksu.
Juga ada program 2 jam bisa untuk grup ato perseorangan dengan biaya 20.000 won per orang. Biasanya diadakan setiap hari Kamis kalo untuk perorangan.Kegiatan termasuk temple tour, tea ceremony, seon meditation dan membuat lotus flower.
Nah, apabila anda berkunjung Ke korea jangan lupa menjadikan  Bongeunsa Temple sebagai tempat wisata yang wajib dikunjungi, banyak turis-turis yang berkunjung kesana untuk menikmati seni keindahan bangunan tempo dulu.
Untuk menuju kuil Bongeunsa anda bisa menumpang Subway line 2 turun di Samseong station exit no 6. Jalan menuju arah Asem tower sekitar 100m belok kiri, letak kuil ada disebelah kanan.

Seoul
2 juli 2015









Minggu, 05 Juli 2015

Welcome to Korea

Setelah membuat rencana perjalanan yang sudah begitu lama, akhirnya saya mendarat juga di  Inchoen airport, Seoul. Rencana yang disusun berbulan2 akhirnya terlaksana juga.
Rencana awal saya sementara tinggal 3 bulan dulu (karena visa dapatnya 3 bulan juga) nanti baru akan dipikirkan memperpanjang di jakarta ato tetap bisa perpanjang disini.

Dari airport saya menaiki bis limousine no 6006 tujuan Aphujeong, waktu perjalanaan yang ditempuh sekitar 1 jam dari inchoen, bandara memang terletak diluar kota seoul.

Dipemberhentian ke 2 bis tersebut, tibalah saya di area Apgujeong, didaerah ini terkenal dengan toko-toko dan daerah butik. Banyak sekali klinik2 Operasi Plastik yang terdapat didaerah ini.


Perlu waktu 1 jam bisa sampai di residence yang saya tinggalin (harusnya cuma 15 menit dari halte bis) karena salah membaca peta, lumayan menguras tenaga menarik 1 bh koper besar kesana kesini. Untunglah ada ahjuma (sebutan wanita paruh baya) yang berbaik hati menunjukan arah walaupun awalnya dia agak bingung, tapi dia bertanya kepada orang lain, cara berkomunikasi kami yang ajaib saya berbahasa inggris dan di jawab dengan bahasa korea plus isyarat tangan. Akhirnya sampai juga saya ke tempat tujuan saya. Saya menyewa 1 bh kamar yang mini cuma bisa buat 1 orang tinggal. tapi sangat lengkap dan bersih. Plus wifi yang sangat kencang (itu yang terpenting)
Dan lokasi tempat tinggal saya itu rasanya kok seperti di Kemang ya ( itu menurut pendapat saya) banyak cafe, pub tempat minum bir, restoran dan butik. Rasanya cukup aman tinggal disini.



Mulai besok saya akan berkeliling2 seoul dengan modal peta.... Semoga Perjalanan lancar dan aman.


Seoul
2 Juli 2015